Sabtu, 28 November 2009

Lagi, Kecelakaan Beruntun Terjadi


Jetis Purbalingga, 22/11/2009 (21.15 WIB). Malam Minggu kelabu, bukan karena gagal apel ke rumah doi. Tapi malam minggu ini tragedi memilukan kembali terjadi di Jln Raya Desa Jetis, timur Batalyon 406 Bojong atau tepatnya KM 9 Jalan Raya Purbalingga - Banjarnegara. Kecelakaan secara beruntun terjadi dua kali dalam kurun waktu yang cukup singkat. Kecelakaan pertama terjadi sekitar pukul 21.15 WIB, ketika dua kendaraan bermotor dengan nomor polisi R 44XX XX dan R 35XX XX saling bertabrakan, kejadian bermula saat seorang pengemudi motor (R 44XX) hendak belok kanan dari arah barat (arah kota Purbalingga) yang memasuki Desa Jetis, namun kendaraan lainnya (R 35XX) yang datang dari belakang yang melaju cukup kencang langsung "menyeruduk" menabrak kendaraan yang hendak belok ini walaupun kendaraan itu sudah menyalakan lampu sen. Setelah diteliti salah satu korban yang mengendarai R 44XX bernama Paino, warga Desa Tayasa Toyareja, sedangkan yang menabraknya (R 35XX) belum diketahui identitasnya. Kedua korban kejadian itu langsung dilarikan ke rumah sakit Emmanuel Klampok Banjarnegara dengan kondisi cukup kritis, terutama Paino yang terus meronta-ronta kesakitan. Selang beberapa menit kemudian, sekitar 20 menit kemudian Kecelakaan kedua terjadi, bermula ketika seorang warga yang tengah menonton kejadian itu (diidentifikasi warga Pasren Bukateja) yang membawa sepeda motor R 44XX XX ditabrak sebuah mobil jenis Carry warna merah dengan nopol D 18XX XX yang melaju dengan kecepatan tinggi, padahal korban dan motornya tengah berhenti menyaksikan kejadian kecelakaan tadi. Pengendara itu mengalami luka sangat kritis di bagian kepala dan langsung dibawa ke Rumah Sakit yang sama. Sedangkan warga yang sejak tadi menyaksikan kecelakaan pertama, langsung mengejar mobil yang menabrak tadi. Beruntung warga yang menonton tidak bertindak main hakim sendiri sehingga pengemudi mobil itu tidak menjadi bulan-bulanan warga. Beruntung, Satlantas Polres Purbalingga langsung tiba di lokasi kejadian dan langsung mengamankan barang bukti, mengumpulkan keterangan dari saksi kejadian serta mengevakuasi bangkai tiga motor tadi ke dalam mobil pick up polisi untuk kemudian dibawa ke kantor polisi. Lampu penerangan jalan yang kurang berfungsi sebagaimana mestinya kadang hidup kadang mati turut menjadi penyebab seringnya terjadi kecelakaan lalu lintas di daerah ini, belum lama dua minggu yang lalu kecelakaan serupa terjadi di dekat lokasi itu dengan menelan 3 korban tewas. Kesadaran berkendara bermotor juga turut andil dalam keselamatan berkendara, rasalelah kantuk dalam menempuh perjalanan sangat mempengaruhi perjalanan, karena pengendara mobil tadi mengaku kaget ketika tiba-tiba ada kerumunan massa didepan, karena lampu penerangan tidak menyala, tambah lagi pengendara tadi mengaku sedang mengantuk. So, marilah kita belajar bagaimana berkendara yang benar, baik buat keselamatan diri sendiri, dan keselamatan orang lain. SAFETY FIRST !!! (UPIKOM)

0 komentar:

Posting Komentar

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA, SD NEGERI 1 JETIS !!!